Sunday, January 13, 2013

Ekonomi Politik Internasional (Part I)


Hubungan Internasional adalah interaksi antar berbagai aktor politik yag melewati batas yuridiksi sesuatu negara di dalam aspek ekonomi, politik, sosial dam pertahanan keamanan.

Pengertian Ekonomi Politik Internasional :
·         Fridan and Lake, suatu studi dari interaksi ekonomi politik disuatu arena dunia.
·         Muchtar Mas’oed, sebagai studi yang mempelajari saling kait mengait (interaksi) antara politik dan ekonomi negara dengan pasar domestic dan internasional, pemerintah dengan masyarakat, dan negara dengan pasar.
·         Roger Tooze, seperangkat masallah yang muncul dari interaksi antara ekonomi fan politik.

Perkembangan Ekonomi Politik Internasional:
Ekonomi dan politik saling terkait (Merkanthu abad 17) tapi kebijakannya cenderung nasionalis (politik)
E>I = proteksionis
negara harus membatasi impor agar perekonomian negara terlindungi (campur tangan pemerintah atau negara).

Tahun 70-an ekonomi politik internasional bangkit kembali karena munculnya negara yang kurang berkembang yang menginginkan adanya bantuan luar negeri. Tahun 73, minyak dijadikan power untuk mengatur konstribusi naik dan turunnya harga minyak. Muncullah MNC dan munculnya konflik dari negara itu sendiri.

Liberal yaitu negara tidak boleh ikut campur tangan dalam perekonomian. Politik harus dipisahkan dari ekonomi karena politik hanya menimbulkan konflik.

Perbedaan liberal, nasionalis dan radikal

Perspektif asumsi dasar
liberal
nasionalis
radikal
1. Aktor atau unit analisis
Individu (secara nasional memaksimalkan perolehan)
Negara atau bangsa (kekuasaan)
Kelas sosial yang saling bersaing
2. Tujuan kegiatan EPI
Maksimilisasi kesejahteraan global
Kepentingan nasional
Kepentingan kelas
3. Peran negara
Sekunder: sebagai penjamin pasar bebas
Primer: kepentingan nasional (kekuasaan, GNP, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas sosial)
Primer: kepentingan kelas (menjamin kondisi bagi bagi kelestarian kapitalis)
4. Hubungan ekonomi dan politik
Ekonomi harusnya menentukan politik
Politik menentukan ekonomi (tunduk pada perkembangan kekuasaan)
Ekonomi memang menetukan politik
5. Sifat hubungan dan sistem EPI
Harmonis dan saling menguntungkan
Konfliktual dan menguntungkan bagi si kuat (protektif)
Konfliktual dan menguntungkan si kuat (tidak boleh berdagang eksploitasi, autorkey)
6. Inti
Pasar bebas dan meminimalisasi campur tangan negara dalam proses politik
Aktivitas ekonomi harus disubordinasikan untuk tujuan pembangunan dan kepentingan nasional
Ada 4 elemen pokok: a. doalektis dalam memandang masyarakat b.dinamis c.konfliktual d.kesejahteraan sosial

No comments:

Post a Comment